Garapan Tabuh Prodi Karawitan ISI Denpasar Iringi Pergelaran Bhakti Widya Kahuripan

Mar 15, 2024 | Berita, Berita Karawitan, Berita Kegiatan

Foto: Para penabuh dari Prodi Seni Karawitan ISI Denpasar dalam Pergelaran Bhakti Widya Kahuripan di Pura Pasar Agung, Desa Batur, Kecamatan Kintamani, Kabupaten Bangli, Minggu (3/3).

Institut Seni Indonesia (ISI) Denpasar-Bali menggelar Bhakti Widya Kahuripan “Cupak Gerantang Anglanglang Dharma” di Jaba Pura Pasar Agung, Desa Batur, Kecamatan Kintamani, Kabupaten Bangli, Minggu, 3 Maret 2024, malam.

Karya tabuh garapan Program Studi Seni Karawitan, Fakultas Seni Pertunjukan, ISI Denpasar menjadi pengiring utama dalam sendratari “Cupak Gerantang Anglanglang Dharma”. Tidak hanya itu, penabuh juga melengkapi pertunjukan dengan mengiringi Tari Baris Kakuwung dan Rejang Sadhyang Ulu Rani, serta menyuguhkan Tabuh Kebyar Dang Citta Utsawa dan Tabuh Gambang Suling sebagai pembuka acara.

Karya musik tradisional Bali yang monumental nan harmonis ini disusun oleh tiga dosen terkemuka dari Fakultas Seni Pertunjukan ISI Denpasar, yaitu Dekan Dr. I Ketut Garwa, Koordinator Program Studi (Prodi) Seni Karawitan I Nyoman Kariasa, M.Sn., dan Kepala Laboratorium Prodi Pendidikan Seni Pertunjukan, I Wayan Diana, S.Sn., M.Sn.

Foto: Para penabuh dari Prodi Seni Karawitan ISI Denpasar dalam Pergelaran Bhakti Widya Kahuripan di Pura Pasar Agung, Desa Batur, Kecamatan Kintamani, Kabupaten Bangli, Minggu (3/3).

Menurut Koordinator Prodi Seni Karawitan I Nyoman Kariasa, M.Sn., garapan tabuh untuk pergelaran Bhakti Widya Kahuripan telah dipersipakan dan dilatih bersama mahasiswa selama 2 bulan, dimulai sejak Januari 2024. Sebanyak 24 penabuh turut berkontribusi dalam menyempurnakan karya ini. Mereka terdiri dari 4 dosen, 3 tenaga kependidikan, dan 17 mahasiswa Prodi Seni Karawitan.

 “Garapan ini sebagai bentuk aktualiasai hasil pembelajaran yang telah diperoleh mahasiswa Prodi Seni Karawitan serta menunjukkan dedikasi mereka terhadap seni tradisional Bali yang kaya akan nilai dan keindahan” ujarnya.

Nyoman Kariasa berharap pergelaran ini tidak hanya memperkaya wawasan seni masyarakat lokal, tetapi juga menjadi bukti nyata akan keberlanjutan warisan budaya Bali yang perlu dilestarikan dan diapresiasi oleh generasi muda. “Dengan semangat Bhakti Widya Kahuripan, ISI Denpasar terus berperan aktif dalam memelihara dan mengembangkan seni tradisional sebagai bagian tak terpisahkan dari identitas budaya Indonesia” tuturnya. (ISIDps/Humas-RT)

Photo: The gamelan players from the Karawitan Study Program of ISI Denpasar in the Performance of Bhakti Widya Kahuripan at Pura Pasar Agung, Batur Village, Kintamani District, Bangli Regency, Sunday (3/3).

Photo: The gamelan players from the Karawitan Study Program of ISI Denpasar in the Performance of Bhakti Widya Kahuripan at Pura Pasar Agung, Batur Village, Kintamani District, Bangli Regency, Sunday (3/3).

According to the Coordinator of the Karawitan Arts Study Program I Nyoman Kariasa, M.Sn., the composition of the percussion for the Bhakti Widya Kahuripan performance has been prepared and practiced with students for 2 months, starting from January 2024. A total of 24 percussionists contributed to perfecting this work. They consisted of 4 lecturers, 3 educational staff, and 17 students of the Karawitan Arts Study Program.

“This composition is a form of realization of the learning outcomes that students of Karawitan Study Program have obtained and demonstrates their dedication to the rich values and beauty of traditional Balinese art,” he said.

Nyoman Kariasa hopes that this performance will not only enrich the local community’s artistic insight but also serve as tangible evidence of the sustainability of Bali’s cultural heritage that needs to be preserved and appreciated by younger generations. “With the spirit of Bhakti Widya Kahuripan, ISI Denpasar continues to play an active role in preserving and developing traditional arts as an integral part of Indonesia’s cultural identity,” he said. (ISIDps/Humas-RT)

Berita Terkini

Prof. Wayan ‘Kun’ Adnyana Resmi Jadi Rektor ISI BALI

Prof. Wayan ‘Kun’ Adnyana Resmi Jadi Rektor ISI BALI

Foto: Prof. Dr. I Wayan 'Kun' Adnyana, S.Sn., M.Sn. dalam acara Pengambilan Sumpah dan Pelantikan Rektor ISI BALI, Kamis (6/3). Prof. Dr. I Wayan 'Kun' Adnyana, S.Sn., M.Sn dilantik sebagai Rektor Institut Seni Indonesia Bali (ISI BALI) Periode 2025-2029 oleh Menteri...

Pameran Bali-Dwipantara Adirupa Meriahkan Pangurip ISI BALI

Pameran Bali-Dwipantara Adirupa Meriahkan Pangurip ISI BALI

Foto: Menteri Kebudayaan, Dr. Fadli Zon meninjau Pameran Bali-Dwipantara Adirupa V di Nata-Citta Art Space (N-CAS) ISI BALI, Jumat (28/2). Memeriahkan Pangurip Institut Seni Indonesia Bali (ISI BALI), juga dibuka Festival Nasional Bali-Sangga Dwipatara V bertajuk...

Wisuda XXXIII dan XXXIV Tandai Pangurip ISI BALI

Wisuda XXXIII dan XXXIV Tandai Pangurip ISI BALI

Foto: Wisuda Sarjana, Sarjana Terapan, Magister, dan Doktor ISI BALI Semester Gasal Tahun Akademik 2024/2025 di Auditorium Kirtya Sabha Mahottama ISI BALI, Kamis (27/2). Memaknai Pangurip Institut Seni Indonesia Bali (ISI BALI), Kamis (27/2) dan Jumat (28/2),...

Empat Undakan Memulia ISI BALI

Empat Undakan Memulia ISI BALI

Foto: Acara Pangurip ISI BALI di Auditorium Kirtya Sabha Mahottama, Jumat (28/2). Pemuliaan Institut Seni Indonesia Bali (ISI BALI) telah dilakukan sivitas akademika dan tenaga kependidikan kampus seni kebanggaan Indonesia ini secara bersama-sama, fokus,...

Loading...