
Foto: Rektor ISI BALI, Prof. Dr. Wayan ‘Kun’ Adnyana, dan Dekan FSP, Dr. Ketut Garwa, S.Sn., M.Sn. menandatangani Piagam Pencanangan ZI pada Selasa (19/8) di kampus setempat.
Fakultas Seni Pertunjukan (FSP) Institut Seni Indonesia Bali (ISI BALI) secara resmi melaksanakan Pencanangan Zona Integritas (ZI) menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) pada Selasa (19/8) di kampus setempat. Kegiatan ini menjadi langkah strategis dalam memperkuat tata kelola fakultas yang bersih, transparan, dan akuntabel.
Pencanangan ditandai dengan penandatanganan Piagam Pencanangan ZI oleh Rektor ISI BALI, Prof. Dr. Wayan ‘Kun’ Adnyana, dan Dekan FSP, Dr. Ketut Garwa, S.Sn., M.Sn. Selain itu, dilaksanakan pula penandatanganan Pakta Integritas oleh Dekan FSP sebagai bentuk komitmen terhadap pelayanan publik yang bebas dari praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme.
Sebelum penandatanganan piagam, dilaksanakan Pengumandangan Maklumat Pelayanan Zona Integritas Fakultas Seni Pertunjukan ISI BALI oleh Dekan FSP bersama Ketua Senat Fakultas, seluruh Wakil Dekan, dan Koordinator Program Studi di lingkungan FSP.

Foto: FSP ISI BALI secara resmi melaksanakan Pencanangan Zona Integritas (ZI) menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) pada Selasa (19/8) di kampus setempat.
Dalam kesempatan tersebut, Rektor ISI BALI, Prof. Dr. Wayan ‘Kun’ Adnyana menyampaikan bahwa pencanangan ZI ini merupakan bagian dari komitmen institusi untuk membangun budaya kerja yang berintegritas dan melayani dengan sepenuh hati.
“Zona Integritas bukan hanya simbol administratif, tetapi merupakan gerakan moral dan budaya kerja. Kami menegaskan bahwa integritas adalah fondasi dari setiap layanan akademik dan tata kelola perguruan tinggi. Dengan langkah ini, kami ingin menumbuhkan kesadaran kolektif di seluruh sivitas akademika untuk bekerja dengan jujur, disiplin, dan profesional,” tegasnya Prof Kun Adnyana.
Rektor menambahkan, pencanangan ini menyusul langkah serupa yang telah lebih dulu dilakukan di Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD) ISI BALI pada dua tahun lalu. Dengan demikian, FSP menjadi fakultas berikutnya yang memperkuat komitmen Zona Integritas, dan ke depan seluruh unit kerja di ISI BALI akan diarahkan untuk mengimplementasikan standar serupa.
Kegiatan ini turut dihadiri oleh Inspektur II Inspektorat Jenderal Kemdiktisanitek, Waluyo, S.I.P., M.A.K., yang dalam arahannya menyampaikan bahwa pimpinan, dosen, dan tenaga kependidikan ISI BALI yang menandatangani Pakta Integritas ini harus menjadi teladan dalam menjalankan prinsip-prinsip integritas dan memberikan pelayanan yang berkualitas. (ISIBALI/Humas)