Fakultas Seni Rupa dan Desain ISI Denpasar Gelar Yudisium Dengan Konsep Berbeda

Fakultas Seni Rupa dan Desain ISI Denpasar Gelar Yudisium Dengan Konsep Berbeda

Kiriman : Nyoman Lia Susanthi, S.S., MA

Fakultas Seni Rupa dan Desain ISI Denpasar pada semester ganjil 2016/2017 menggelar acara Yudisium Mahasiswa FSRD ISI Denpasar pada 6 Februari 2017, bertempat di Gedung Natya Mandala ISI Denpasar. Konsep acara yudisium kali ini dikemas berbeda dari biasanya agar lebih efektif dan efisien terhadap waktu, kondisi dan memberi kesan agung pada acara yudisium. Dekan FSRD ISI Denpasar, Dra. Ni Made Rinu, M.Si menyampaikan perubahan konsep upacara yudisium ini membawa pada suasana lebih khusyuk dan hikmat. Beliau juga menyampaikan ungkapan bangga terhadap para mahasiswa yang telah berhasil meraih prestasi sebagai lulusan tercepat dan lulusan terbaik.  Dekan juga berpesan agar tetap menjaga nama baik lembaga ISI Denpasar di dunia luar dengan memperhatikan norma-norma, menjauhi narkoba, dan menjaga tingkah laku ketika di dunia kerja nantinya. Harapan kedepan juga disampaikan agar para mahasiswa ini dapat memberikan contoh kepada generasi penerus untuk berprestasi dan terus membanggakan lembaga khususnya FSRD ISI Denpasar, karena tamatan ini memberikan andil besar bagi akreditasi prodi dan fakultas.

Rektor ISI Denpasar, yang pada saat itu diwakili oleh Wakil Rektor I ISI Denpasar, Prof. Dr. I Nyoman Artayasa, M.Kes sangat mengapresiasi perubahan upacara yudisium FSRD ISI Denpasar kearah yang lebih baik. Beliau menyampaikan selamat kepada para mahasiswa dan berpesan agar mengatakan pada duania luar ilmu-ilmu yang dibekali di ISI Denpasar, bahwa mahasiswa tidak hanya diberikan pengetahuan dan keterampilan seni tapi juga kewirausahaan. Sehingga tamatan ISI Denpasar tidak ada yang menggangur karena mereka lebih memilih untuk menjadi wirausaha dibandingkan bekerja swasta ataupun di pemerintahan. Prof. Artayasa juga menambahkan bahwa tahun ini mamasuki era baru untuk penerimaan mahasiswa ISI Denpasar. Salah satunya ISI Denpasar akan membuka jalur SBMPTN yang mampu menerima mahasiswa lebih banyak mahasiswa dari luar Bali. ISI Denpasar juga telah didetujui untuk membuka S3, sehingga bagi tamatan ISI Denpasar ditunggu untuk kuliah ke magister seni di ISI Denpasar.

Dalam laporannya Wakil Dekan I FSRD ISI Denpasar Drs. Olih Solihat Karso, M.Sn. yang sekaligus sebagai Ketua Panitia menyampaikan, total mahasiswa peserta yudisium kali ini sebanyak 48 orang. Peserta yudisium terdiri dari 12 mahasiswa Prodi Seni Rupa Murni, 3 mahasiswa dari Prodi Kriya Seni, 6 mahasiswa Prodi Desain interior, 22 mahasiswa Prodi Desain Komunikasi Visual, dan 5 mahasiswa dari Prodi Fotografi.
 
Kegiatan dilanjutkan dengan pengumuman lulusan terbaik tingkat prodi dan fakultas. Mahasiswa peraih lulusan terbaik diraih oleh I Nyoman Gede Artawan dari Program Studi Seni Murni meraih lulusan terbaik I, Cokorda Gede Trisna Putra dari Program Studi DKV meraih lulusan terbaik II, I Wayan Arie Sudarma dan Anak Agung Gede Indra Putra dari Program Studi Fotografi meraih lulusan terbaik III.
Sementara mahasiswa dengan masa studi tersingkat yaitu 7 semester atau 3,5 tahun diraih oleh I Nyoman Gede Artawan dan I Kadek Swastika dari Prodi Seni Rupa Murni.

Acara yudisium selain dihadiri oleh Rektor ISI Denpasar yang dalam kesempatan tersebut diwakili oleh Wakil Rektor I ISI Denpasar, juga dihadiri WR III ISI Denpasar, Senat FSRD ISI Denpasar, pejabat struktural ISI Denpasar dan dosen FSRD ISI Denpasar.

[bws_google_captcha]

Lulusan Pascasarjana ISI Denpasar Kesempatan Kerja Terbuka

Lulusan Pascasarjana ISI Denpasar Kesempatan Kerja Terbuka

Sumber : http://www.antarabali.com/berita/101903/lulusan-pascasarjana-isi-denpasar-kesempatan-kerja-terbuka

Denpasar (Antara Bali) – Lulusan Pascasarjana Institut Seni Indonesia (ISI) Denpasar mempunyai kesempatan kerja terbuka lebar dalam dunia industri dan pengembangan ekonomi kreatif.

“Selain itu, pihaknya menerima penawaran beberapa kampus di Pulau Dewata dan sekitarnya untuk menjadi tenaga pengajar perguruan tinggi (PT) diploma maupun sarjana (S1),” kata Ketua Program Studi (Prodi) Seni Pascasajana (S2) ISI Denpasar, Dr. I Ketut Sariada di Denpasar, Senin.

Ia mengatakan hal itu seusai menguji tesis mahasiswa Prodi Pascasajana ISI Denpasar periode Januari Tahun Ajaran (TA) 2016/2017 yang akan wisuda bulan Februari mendatang, sekaligus mengadakan pameran fotografi hasil karya mahasiswa tersebut.

Untuk itu, pihaknya akan terus mendorong peningkatan proses pembelajaran dan kerja sama tingkat nasional maupun internasional.

Upaya tersebut untuk meluluskan mahasiswa (S2) berdaya saing global dan menjadi pelopor kreativitas dan pelestarian bidang kesenian di Indonesia, sekaligus untuk meningkatkan akreditasi B menjadi A.

Ketut Sariada menambahkan, pihaknya merasa optimis dengan pencapaian tersebut karena mahasiswa yang kuliah telah berbekal keterampilan masing-masing.

Untuk itu, pihak kampus tinggal memantapkan dengan tenaga pengajar yang profesional dibidangnya, bahkan mendatangkan dosen tamu sehingga mahasiswa mampu menguasai keterampilan tersebut dengan baik.

Dengan demikian banyak lulusan yang memiliki karya yang telah dikenal tingkat nasional maupun internasional seperti group musik Gus Teja yang sering pentas keluar negeri hingga Korea Selatan dan Taiwan.

Selain itu, Gus Pramanta mampu membawa musik Jazz ke negara gingseng, Korea Selatan dan Popo Hastoko menekuni musik Jazz baru sampai kancah nasional.

Sementara itu, Pascasajana ISI Denpasar yang berjalan enam tahun, sejak 2011 telah meluluskan 138 orang dengan rincian lulusan 2013 (22 orang), tahun 2014 (36 orang), tahun 2015 (33 orang), tahun 2016 (40 orang) dan terahir Januari 2017 (7 orang).

Pihaknya memiliki Prodi Seni (S2) dengan minat Penciptaan Seni dan Pengkajian Seni dengan enam dosen tetap, salah satunya Rektor ISI Denpasar, Prof Dr I Gede Arya Sugiartha, S Skar,M Hum. (WDY)

Editor: I Gusti Bagus Widyantara

ISI Denpasar Tingkatkan Kerja Sama Dukung Pembelajaran

ISI Denpasar Tingkatkan Kerja Sama Dukung Pembelajaran

Sumber : http://www.antarabali.com/berita/101371/isi-denpasar-tingkatkan-kerja-sama-dukung-pembelajaran

Denpasar (Antara Bali) – Institut Seni Indonesia (ISI) Denpasar meningkatkan kerja sama dengan berbagai pihak untuk mendukung proses pembelajaran kesenian di internal, regional, nasional dan internasional.

“Hubungan kerja sama itu dengan semua pihak agar lebih kuat dan bersinergi,” kata Pembantu Rektor IV ISI Denpasar, I Ketut Garwa, S.Sn M.Sn di Denpasar, Rabu.

Hal itu untuk mewujudkan visi ISI Denpasar menjadi pusat unggulan (Centre of Excellence) seni budaya berbasis kearifan lokal berwawasan universal.

Upaya tersebut salah satunya dengan memberikan apresiasi kepada awak media yang selalu ikut ambil bagian untuk menyebarluaskan kegiatan kepada masyarakat.

Upaya tersebut sebagai bentuk keterbukaan lembaga pendidikan tinggi seni agar kinerja yang telah dilakukan diketahui oleh masyarakat.

“Keberhasilan institusi itu, dapat diketahui dari manfaat yang dirasakan oleh masyarakat,” ujar Ketut Garwa.

Ia menambahkan, pihaknya memiliki program pentas seni ke desa-desa (ngayah) sesuai permintaan masyarakat dengan menyesuaikan tingkat kebutuhannya.

Selain itu, ada kegiatan pentas seni secara rutin di pura “kayangan jagat” yakni di Pura Besakih dan Pura Batur.

Kegiatan itu dinilai sangat efektif mampu melatih karakter dan tata krama mahasiswa yang berhubungan langsung kepada masyarakat.

Selain itu melatih mahasiswa untuk terbiasa melakukan aktivitas “ngayah” (bekerja secara iklas tanpa mengharapkan imbalan) sesuai dengan keahlian masing-masing.

Kegiatan tersebut melibatkan semua pihak mulai dari mahasiswa, dosen dan pihak terkait. Untuk itu, pihaknya memberikan apreasi kepada seluruh civitas akademika secara pribadi maupun sanggar yang telah menjadi pelopor “ngayah” kepada masyarakat.

“Kami harap kegiatan itu dilakukan dengan hati yang tulus tidak terlalu mengharapkan imbalan,” ujar Ketut Garwa.

Sementara itu, pihaknya juga dilibatkan mengisi berbagai acara internasional yang digelar di Bali, termasuk kegiatan Partai Politik (Parpol).

Bahkan berperan serta membuat garapan yang diminta instansi terkait untuk meningkatkan kerjasama antar lembaga, melibatkan tim ahli seperti membuat tari maskot Angkasa Pura Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai. (WDY)

Editor: I Gusti Bagus Widyantara

ISI Denpasar Menuju Akreditasi A

ISI Denpasar Menuju Akreditasi A

Sumber : http://www.antarabali.com/berita/101342/isi-denpasar-menuju-akreditasi-a

Denpasar (Antara Bali) – Institut Seni Indonesia (ISI) Denpasar menuju akreditasi A dengan mendorong ke-13 Program Studi (Prodi) di lingkungan perguruan tinggi seni tersebut mampu meningkatkan kualitas pelayanan pendidikan dan prestasi.

“Hal itu sebagai upaya membuktikan seriusnya dalam mengelola instiusi pendidikan seni agar bermanfaat bagi masyarakat, bangsa dan negara,” kata Pembantu Rektor I ISI Denpasar Prof Dr Drs I Nyoman Artayasa, M.Kes di Denpasar, Rabu.

Hal itu sebagai upaya mewujudkan visi ISI Denpasar menjadi pusat unggulan seni budaya berbasis kearifan lokal berwawasan universal.

Selain itu untuk mengembangkan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni berdasarkan kebenaran, kejayaan, dan keindahan.

Prof Nyoman Artayasa menambahkan, pihaknya sedang melakukan revisi borang sebagai instrumen akreditasi berupa formulir yang berisikan data dan informasi yang digunakan untuk mengevaluasi dan menilai mutu suatu program studi atau institusi perguruan tinggi.

Sejumlah program studi masih ada mendapatkan nilai akreditasi C, karena jurusannya masih tergolong baru belum mampu mencetak lulusan.

Meskipun demikian salah satu Prodi yang belum meluluskan sarjana yakni Televisi dan Film, namun sudah mampu akreditasi B.

Untuk itu, pihaknya semakin optimis menjadi kampus terbaik dalam memberikan pendidikan kesenian sebagai pusat penciptaan, pengkajian, penyajian, dan pembinaan seni budaya yang unggul.

Ia mengharapkan, peningkatan akreditasi untuk proses evaluasi dan penilaian mutu institusi atau program studi yang dilakukan oleh suatu tim pakar sejawat (tim asesor) berdasarkan standar mutu yang telah ditetapkan.

Pihaknya selalu mendorong setiap karya agar membuat deskripsinya, sehingga bisa dipublikasikan sekaligus menghindari pengklaiman orang lain, katanya. (WDY)

Editor: I Gusti Bagus Widyantara

ISI Denpasar Dorong Alumnus Kembangkan Usaha Mandiri

ISI Denpasar Dorong Alumnus Kembangkan Usaha Mandiri

Sumber : http://www.antarabali.com/berita/101338/isi-denpasar-dorong-alumnus-kembangkan-usaha-mandiri

Denpasar (Antara Bali) – Institut Seni Indonesia (ISI) Denpasar mendorong para alumnusnya membuka usaha mandiri dengan harapan mampu membuka lapangan kerja baru.

“Kami merasa bangga sebagian besar mahasiswa setelah lulus tidak ingin menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS),” kata Rektor ISI Denpasar, Prof. Dr. I Gede Arya Sugiartha, S.Skar di Denpasar, Rabu.

Ia mengatakan, banyak alumnus yang telah berhasil dan mampu bersaing di tingkat nasional maupun internasional, seperti group musik suling Bali Gus Teja yang sering pentas ke luar negeri.

Hal itu, mampu memberikan motivasi kepada mahasiswa lainnya yang belum lulus maupun yang sudah mendapatkan gelar sarjana.

Sesungguhnya peluang kerja masih sangat terbuka lebar, semasih ada keinginan untuk berusaha dan bekerja.

“Banyak mahasiswa ISI Denpasar bekerja sambil kuliah, karena sebagian besar jurusannya sangat dibutuhkan dunia kerja,” ujar Arya Sugiartha.

Untuk itu, pihaknya terus membekali pengetahuan wirausaha dengan melibatkan pengusaha-pengusaha sukses.

Oleh sebab itu sangat penting membangun mental wirausaha untuk memunculkan gagasan-gagasan baru untuk memenangkan persaingan di tingkat nasional maupun internasional, ujarnya. (WDY)

Editor: I Gusti Bagus Widyantara

ISI Denpasar Terima Mahasiswa Baru Jalur SBMPTN

ISI Denpasar Terima Mahasiswa Baru Jalur SBMPTN

Sumber : http://www.antarabali.com/berita/101302/isi-denpasar-terima-mahasiswa-baru-jalur-sbmptn

Denpasar (Antara Bali) – Institut Seni Indonesia (ISI) Denpasar akan menerima mahasiswa baru melalui jalur Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN), 11 April 2017.

“Hal itu sebagai upaya memberikan kesempatan kepada seluruh masyarakat Indonesia dengan mudah untuk mengikuti seleksi bersama secara nasional,” kata Rektor ISI Denpasar, Prof. Dr. I Gede Arya Sugiartha, S.Skar.,M.Hum di Denpasar, Selasa.

Ia mengatakan, pihaknya baru pertama bergabung dalam SBMPTN mulai tahun ajaran 2017 bersamaan dengan tujuh pendidikan tinggi seni di seluruh Indonesia.

Pelaksanaan SBMPTN berdasarkan ujian tertulis dengan bentuk “Computer Base Tasting (CBT)” atau “Paper Base Tasting (PBT)”.

Pendaftaran online CBT akan ditutup jika jumlah kuota pendaftar telah terpenuhi, selanjutnya ujian, 16 Mei 2017.

Arya Sugiartha menambahkan, dalam menilai test penelusuran bakat akan dibagi beberapa daerah yang melibatkan ketujuh kampus seni di Indonesia, pada hari Rabu, 17 Mei hingga Kamis, 18 Mei 2018.

Termasuk ISI Denpasar akan menjadi tempat uji bakat untuk wilayah Indonesia tengah.

Untuk Pengumuman SBMPTN akan dilaksanakan pada tanggal 13 Juni 2017 mulai pukul 17.00 WIB serta pendaftaran ulang dilakukan di masing-masing Perguruan Tinggi Negeri (PTN).

Untuk itu, adanya peningkatan jumlah pendaftaran mahasiswa baru dari luas daerah, oleh karena selama ini mahasiswa masih dominan dari Bali dan sekitarnya mengadakan tes dan ujian secara mandiri.

Ia mengharapkan, ISI Denpasar mampu memperoleh mahasiswa yang berkualitas dan lebih beragam dari seluruh daerah di Indonesia

Selain itu mampu mencetak lulusan menjadi sarjana yang mampu memenangkan persaingan secara global.

ISI Denpasar yang mengelola 13 Program Studi (Prodi) akan menerima sekitar 600 mahasiswa baru.

Sekaligus akan memberikan beasiswa kepada Prodi yang sepi peminat, bahkan pihaknya akan jemput bola kepada jurusan yang sangat langka peminat seperti Pedalangan.

Hal itu sebagai bentuk komitmen ISI dalam melestarikan budaya daerah Bali yang menjadi aset luhur negara Indonesia. (WDY)

Editor: I Gusti Bagus Widyantara

Loading...