by admin | Aug 12, 2013 | Berita, pengumuman
Unduh file penguman : Klik disini Pengumuman Penetapan Penerima Bidikmisi tahun 2013
PENGUMUMAN
Nomor : 1659/IT5.5.1/KM/2013
Tentang
Penerima Program Beasiswa Bidikmisi
Institut Seni Indonesia Denpasar
Tahun Akademik 2013/2014
Berdasarkan Surat Keputusan Rektor Institut Seni Indonesia Denpasar Nomor 1637/IT5.5.1/KM/2013 Tanggal 2 Agustus 2013 tentang Penetapan Penerima Program Beasiswa Bidikmisi Institut Seni Indonesia Denpasar Tahun Akademik 2013/2014 (nama terlampir), maka dengan ini disampaikan sebagai berikut :
- Bagi Calon Mahasiswa yang melamar Bidikmisi yang dinyatakana lulus ditetapkan dan sudah mendaftar kembali supaya hadir tanggal 26 Agustus 2013 pukul 09.00 wita bertempat di Gedung Natya Mandala Kampus ISI Denpasar, untuk menerima penjelasan persiapan Pengenalan Kegiatan Akademik dan Kemahasiswaan (PKAK) yang dilaksanakan dari tanggal 27 – 30 Agustus 2013.
- Ketentuan pakaian :
- Tanggal 26 Agustus 2013 : Bebas rapi dan sopan
- Tanggal 27 – 30 Agustus 2013 : Atas – Kemeja Putih lengan panjang, Bawah – Hitam (bukan Jeans) + Dasi Hitam Panjang Untuk Laki, Dasi Hitam Kupu-kupu untuk Wanita.
Demikian Pengumuman ini untuk dilaksanakan.
Denpasar, 12 Agustus 2013
a.n. Rektor
Pembantu Rektor III
Ttd.
Drs. I Made Subrata, M.Si.
NIP. 195202111980031002
Tembusan :
- Rektor Institut Seni Indonesia Denpasar sebagai laporan
- Dekan Fakultas Seni Pertunjukan ISI Denpasar sebagai tembusan
- Dekan Fakultas Seni Rupa dan Desain ISI Denpasar sebagai tembusan
by admin | Aug 3, 2013 | Berita

Rektor ISI Denpasar (4 dari kanan) foto bersama dengan mahasiswa, PR I dan Dekan FSRD
Kiriman: Nyoman Dewi Pebryani, S.ST., M.A. (Dosen PS. Desain Fashion).
Denpasar- Bertempat di Gedung Rektorat, kemarin (2/8), Rektor ISI Denpasar melepas 4 mahasiswa yang akan mengikuti program AIMS (Asean International Mobility for Students Programs) menuju negara Thailand dan Malaysia. Adapun 4 mahasiswa tersebut adalah I Putu Krishna Argamayasa mahasiswa jurusan Seni Rupa Murni, Ni Putu Wahyuning Sri Purnami mahasiswa jurusan Desain Komunikasi Visual yang akan belajar di Thammasat University; kemudian Ida Ayu Gede Sasrani Widyastuti jurusan Seni Tari, dan I Made Panji Wilimantara jurusan Seni Pedalangan akan belajar di Malaya University.
Institut Seni Indonesia (ISI) Denpasar telah mengikuti program AIMS yang ketiga, pertama kali tahun 2010, 2011, dan 2013. Sebelumnya program ini bernama MIT (Malaysia, Indonesia, Thailand) transfer credit, namun sejak tahun 2012 program pertukaran mahasiswa ini mencakup daerah lebih luas yaitu negara-negara di wilayah Asean. Mahasiswa yang mengikuti program ini merupakan mahasiswa pilihan yang telah melewati beberapa seleksi, diantaranya skill atau keahlian pada bidangnya, prestasi akademik, dan juga kemamapuan berkomunikasi dalam bahasa inggris.

Menurut Rektor ISI Denpasar, Dr. I Gede Arya Sugiartha, S.SKar.,M.Hum, program ini bertujuan untuk menambah pengalaman, interaksi pendidikan, dan sosial budaya. “Mahasiswa harus mampu menjaga nama baik ISI Denpasar serta mampu membaca situasi untuk dapat meningkatkan relasi sehingga peluang melanjutkan studi di luar negeri akan lebih terbuka”, ujar Dr. Arya. Beliau juga menambahkan bahwa mahasiswa yang akan dikirim akan mengikuti kelas regular sehingga mahasiswa akan merasa lebih tertantang, selain itu kegiatan ini penting untuk diwujudkan dalam mencapai pusat seni dan budaya (Center of Excellent) di tahun 2020.

Hal senada diungkapkan Pembantu Rektor I, Drs. I Ketut Murdana, M.Si, beliau menyampaikan melalui pengalaman pertukaran mahasiswa otomatis juga melahirkan pertukaran budaya untuk menghasilkan pemikiran-pemikiran baru yang inovatif, dan juga mendapat pengalaman internasional guna meningkatkan hard skill dan soft skill, serta pemahaman yang lebih baik mengenai perbedaan-perbedaan sosial budaya.
Sementara Kasubbag Kerjasama luar negeri, Komang Artini, SS, mengungkapkan bahwa pertukaran mahasiswa yang dilakukan di dua negara tersebut akan diakui kredit semesternya, dengan biaya tuitition fee ditanggung oleh masing-masing perguruan tinggi penerima, sedangkan biaya perjalanan p.p dan biaya hidup ditanggung oleh pemerintah masing-masing negara pengirim.
by admin | Aug 2, 2013 | Berita

Rektor ISI Denpasar (kiri) saat memberikan sambutan sekaligus membuka KKN, didampingi Kepala LP2M ISI Denpasar (tengah).
Kiriman: Nyoman Dewi Pebryani, S.ST., M.A. (Dosen PS. Desain Fashion).
Tabanan- Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan salah satu matakuliah yang mengharuskan mahasiswa untuk menjalani kuliah bersamaan dengan kerja nyata. Sebanyak 220 orang mahasiswa Institut Seni Indonesia (ISI) Denpasar mengikuti kegiatan KKN yang dilaksanakan di beberapa desa, yakni 16 desa di Kecamatan Marga-Tabanan, 1 desa di Kecamatan Baturiti-Tabanan, 1 desa di kecamatan Busung Biu-Singaraja, 1 desa di Kecamatan Sukawati-Gianyar, dan 1 desa di Kecamatan Kintamani-Bangli. Pelaksanaan KKN akan berlangsung selama sebulan penuh dimulai dari tanggal 1-31 Agustus 2013.
Adapun pada hari rabu (31/7), Rektor ISI Denpasar, Dr. I Gede Arya Sugiartha, S.Skar., M.Hum melepas peserta KKN yang dipusatkan di Kecamatan Marga, Tabanan. Dalam kesempatan ini, beliau menitip pesan agar mahasiswa mampu menjadi kader pemberdayaan pembangunan pada desa-desa tempat dimana mereka mengabdi. Sejumlah undangan turut menghadiri pembukaan kegiatan KKN di kecamatan Marga, diantaranya jajaran pemerintah Kepala Dinas Pendidikan dan Olahraga Kabupaten Tabanan yang diwakili oleh Sekretarisnya, Camat kecamatan Marga, seluruh kepala desa dan perangkatnya, serta dari kalangan akademisi kampus ISI Denpasar.
Kegiatan KKN ini diikuti oleh sebagian besar mahasiswa yang berada di tahun ketiga atau semester 6, mahasiswa dari kedua fakultas, yakni Fakultas Seni Pertunjukan dan Fakultas Seni Rupa dan Desain digabungkan dalam satu kelompok dan ditempatkan di berbagai desa yang telah disebutkan diatas. Kegiatan yang berlangsung selama sebulan penuh ini mengharuskan mahasiswa untuk tinggal di desa tempat mereka mengabdi dan akan di datangi oleh dosen pembimbing. Kegaiatan KKN akan ditutup pada tanggal 2 September 2013, disusul kemudian pada tanggal 6 September akan diadakan ujian KKN.

Foto bersama usai acara pembukaan.
“Diharapkan nantinya mahasiswa saat kembali ke kampus mampu membawa informasi yang berguna bagi pemutakhiran kurikulum, selain itu mahasiswa juga mampu menularkan pengetahuan terkait seni dan budaya serta mampu membantu masyarakat setempat dalam hal sanitasi dan kebersihan lingkungan”, ungkap ketua panitia, Dr. I Gusti Ngurah Ardana, M.Erg. Beliau juga mengharapkan agar mahasiswa bisa memperoleh manfaat dan mampu menemukan potensi yang belum berkembang di masyarakat khsusnya di bidang seni dan budaya
by admin | Aug 1, 2013 | Berita

Salah satu adegan dalam lomba karya cipta seni pertunjukan
Kiriman: Nyoman Lia Susanthi, S.S., M.A. (Dosen PS. Pedalangan).
Denpasar- Dalam rangka memperingati Dies Natalis X dan Wisuda Sarjana Seni XI, Fakultas Seni Pertunjukan (FSP) ISI Denpasar mengadakan Lomba Karya Cipta pada tanggal 25 Juli 2013, bertempat di Gedung Candra Metu ISI Denpasar. Mahasiswa FSP yang terdiri dari 4 prodi yaitu Seni Tari, Karawitan, Pedalangan dan Sendratasik dikelompokkan menjadi 3 kelompok berdasarkan semester mereka yaitu semester II, IV dan VI. Menurut Dekan FSP ISI Denpasar, I Ketut Garwa, S.Sn., M.Sn., karya cipta yang ditampilkan para mahasiswa adalah drama tari inovasi, sehingga semua jurusan mampu tampil bergabung menjadi sebuah garapan yang sangat menarik. “Menggabungkan semua jurusan pada satu garapan seni akan mampu menjalin komunikasi antar mahasiswa dalam menciptakan garapan, sehingga akan tercipta kebersamaan dan saling mengisi kekosongan” uangkap I Ketut Garwa seraya menyambut salah satu kelompok yang terdiri dari 70 orang. Walaupun lomba terdiri dari 3 kelompok namun penilaian lomba sangat trasparan. Penilaian melibatkan juri-juri dari luar yaitu dari SMKN 3 Sukawati, IHDN Denpasar dan Pemkab Tabanan yang mengutus I Wayan Juana alias Dadong Rerod sebagai juri.
Lomba yang berlangsung malam hari dihadiri oleh Rektor ISI Denpasar, Dr. I Gede Arya Sugiartha, S.SKar., M.Hum beserta pejabat struktural lainnya. Dr. Arya tak dapat menyembunyikan rasa bangga atas kreativitas yang ditampilkan para mahasiswa dalam adu kebolehan. Tak jarang drama tari memunculkan adegan-adegan kocak yang mempu menghibur para penonton. Penampilan pertama dibawakan oleh mahasiswa semester VI yang membawakan drama inovasi berjudul NI Tuung kuning, selanjutnya semester II berjudul Sumantri dan semester IV dengan judul garapan I Godogan. 
Para peserta yang menampilkan sekitar 40 menit pada setiap pertunjukkan melahirkan juara yaitu Juara pertama diraih oleh semester IV, Juara kedua oleh semester VI dan juara ketiga diraih oleh semester II.
by admin | Jul 30, 2013 | Berita

Prosesi ujian penerimaan mahasiswa baru, dipantau Rektor ISI Denpasar
Kiriman: Nyoman Dewi Pebryani, S.ST., M.A. (Dosen PS. Desain Fashion).
Denpasar- Institut Seni Indonesia (ISI) Denpasar mengadakan penerimaan mahasiswa baru angkatan 2013/2014, proses pendaftaran telah dimulai dari tanggal 1 juli hingga 19 juli 2013. Sebanyak 655 mahasiswa baru mengikuti proses ujian penerimaan mahasiswa baru yang berlangsung selama 3 hari, dari tanggal 29-31 juli 2013 bertempat di ISI Denpasar. Adapun hari pertama ujian adalah tes tulis, hari kedua berupa tes lisan atau pshycotest, dan hari terakhir berupa praktek bakat dan ketrampilan.
Rektor ISI Denpasar, Dr. I Gede Arya Sugiartha, S.SKar.,M.Hum, yang ditemui dalam kesempatan yang sama mengungkapkan bahwa di tahun ini ISI Denpasar tetap mengadakan tes tersendiri, karena mahasiswa yang akan diterima di ISI Denpasar membutuhkan talenta atau bakat dan ketrampilan. “Jumlah total mahasiswa yang mendaftar sebanyak 655 orang dari 12 program studi yang ada di ISI Denpasar termasuk 2 Program Studi baru yang akan dibuka tahun ini”, ungkap Dr.Arya.
Kegiatan rutin tahunan penerimaan mahasiswa baru yang berlangsung dari tahun ke tahun menunjukkan grafik yang meningkat, “tahun ini menunjukkan peningkatan 5% dari tahun sebelumnya”, ungkap KaBiro BAAKK ISI Denpasar. Seperti diketahui bersama saat ini ISI Denpasar memiliki 12 Program Studi yang terbagi dalam dua Fakultas.
Fakultas Seni Pertunjukan memiliki 5 program studi, yakni Seni Tari, Seni Karawitan, Seni Pedalangan, Sendratasik, dan Program Studi Seni Musik yang terbaru, seluruh pendaftar regular berjumlah 110 orang dan mahasiswa melalui program bidik misi sejumlah 100 orang. Fakultas Seni Rupa dan Desain memiliki 7 program studi, yakni Seni Rupa Murni, Desain Interior, Desain Komunikasi Visual, Kriya Seni, Fotografi, program studi D-1V Desain Fashion, dan program studi D-IV Televisi dan Film yang terbaru, seluruh pendaftar regular berjumlah 329 orang dan mahasiswa melalui program bidik misi sejumlah 116 orang.
Program bidik misi merupakan program beasiswa yang ditawarkan oleh pemerintah kepada mahasiswa dengan keterbatasan ekonomi yang disupport selama berkuliah di perguruan tinggi negeri. ISI Denpasar mendapatkan quota sebanyak 216 mahasiswa di tahun 2013, dan jumlah mahasiswa mendaftar secara regular sebanyak 439 orang, “peningkatan yang cukup signifikan dari tahun ke tahun”, tutup Kepala Biro BAAKK.
by admin | Jul 29, 2013 | Berita

Rektor (kanan) memberikan selamat kepada peraih 3 besar IPK tertinggi dari Program Magister ISI Denpasar
Kiriman: Nyoman Dewi Pebryani, S.ST., M.A. (Dosen PS. Desain Fashion).
Denpasar- Setelah melakukan berbagai kegiatan menyambut Dies Natalis yang ke-10, ISI Denpasar merayakan puncak acara Dies yang dirangkaikan dengan Wisuda yang ke-11 pada hari minggu (28/7), bertempat di Gedung Citta Kelangen ISI Denpasar. Banyak momentum berharga dalam satu dasawarsa ISI Denpasar ini, yaitu untuk pertama kalinya ISI Denpasar mewisuda mahasiswa pasca sarjana, selain itu dengan kepemimpinan baru wisuda kali ini diadakan di Gedung terbaru yang mampu menampung seluruh undangan. Momenum berharga lainnya adalah penyerahan penghargaan Siwa Nataraja oleh Rektor ISI Denpasar kepada Prof. Dr. I Wayan Rai S, MA sebagai penghargaan tertinggi empu seni atas konsistensinya dalam melestarikan seni budaya.

Rektor (kanan) memberikan selamat kepada peraih 3 besar IPK tertinggi dari Program Magister ISI Denpasar
ISI Denpasar mewisuda 148 orang dari dua fakultas program Sarjana Seni dan 22 orang program Pascasarjana. Adapun peserta wisuda yang meraih IPK 3 besar tertinggi untuk program Sarjana Seni adalah I Ketut Muada (3,95), Ni Putu Yuda Jayanthi (3,91), dan I Wayan Arik Wirawan (3,88); sementara program Magister Seni 3 besar tertinggi diraih oleh Agus Teja Sentosa (3,83), I Putu Arya Janottama (3,83), dan Ni Kompyang Setiawati (3,79).
Momentum dasawarsa selanjutnya adalah tanggal 25 juli lalu, ISI Denpasar mampu mengumpulkan semua pemikiran pemimpin ASTI, STSI, hingga ISI Denpasar dalam satu ranah akademik seminar yang nantinya berguna untuk kemajuan ISI Denpasar dalam mewujudkan visi Center of Excellence. Guna mewujudkan ISI Denpasar sebagai pusat unggulan seni dan budaya dalam Dies Natalis X dan Wisuda XI menghadirkan Bapak Sal Murgiyanto untuk memberikan orasi ilmiah bertajuk “Mengukir Prestasi di Era Globalisasi ISI Denpasar Menuju Pusat Unggulan Seni Budaya”.

Rektor ISI Denpasar saat memberikan sambutan
Dalam sambutannya Rektor ISI Denpasar, Dr. I Gede Arya Sugiartha, S.SKar., M.Hum, menyampaikan bahwa tema central ulang tahun yang ke-10 mengisyaratkan sebuah komitmen sebagaimana tertuang dalam visi institut tahun 2020 ISI Denpasar akan menjadi pusat unggulan Seni dan Budaya, dengan visi ini diharapkan dapat melahirkan sarjana dan magister seni yang handal dan peneliti yang bermanfaat bagi masyarakat serta menjadi pusat layanan data dan informasi seni budaya. “Dalam perjalanannya, ISI Denpasar telah mencapai berbagai kemajuan baik dari segi sarana dan prasarana, pengaturan sumber pembiayaan, kemampuan sumber daya manusia dan perangkat regulasi, hingga perintisan pola penciptaan seni dan pendesainan yang mengacu pada teknologi”, ungkap Dr Arya.
Pesan dan kesan wisudawan disampaikan oleh I Ketut Muada, dia mengungkapkan kebanggaannya sebagai alumnus ISI Denpasar, tempat dimana selama ini ia mengenyam pendidikan. Acara ini dihadiri pula oleh staf ahli pendidikan yang mewakili Gurbernur Propinsi Bali, dalam sambutannya mengucapkan selamat dan berharap lulusan ISI Denpasar dapat mengambil bagian dalam masyarakat lewat pengabdian dan berpartisipasi dalam program seni budaya, karena bali sebagai destinasi wisata dunia memerlukan cendikiawan-cendikiawan alumni ISI Denpasar.