by admin | May 3, 2013 | Berita
Kiriman: Nyoman Lia Susanthi, S.S., M.A. (Dosen PS. Pedalangan).
Denpasar- Tanggal 29 April lalu ratusan penari dari ISI Denpasar merayakan Hari Tari Sedunia. Baik dosen dan mahasiswa ISI Denpasar berbaur ikut unjuk pagelaran baik tradisi maupun kontemporer bertempat di lingkungan kampus ISI Denpasar. Bahkan orang nomor satu di ISI Denpasar-pun ikut membaur bersama penonton menyaksikan satu demi satu pementasan hingga tengah malam. Rektor ISI Denpasar I Gede Arya Sugiartha, S.SKar., M.Hum. merasa bangga melihat semangat para mahasiswa untuk dapat menampilkan kebolehan mereka dalam berkarya seni. Dr. Arya juga menegaskan bahwa ajang ini penting bagi generasi muda untuk membangkitkan potensi budaya dan tari tradisi, sehingga akan melahirkan komitmen, kesetiaan, kreativitas, pengelolaan yang tangguh, loyalitas dan tidak gampang menyerah. “Semangat ini harus dipertahankan” ujar Dr. Arya.
Perayaan hari tari sedunia diawali dari penyajian garapan hasil kelas koreografi V mahasiswa jurusan tari semester VI serta garapan mahasiswa tari dengan tema lingkungan. Garapan tari ini dimulai pukul 14.00-18.00 wita, yang bergerak dari Taman Budaya Denpasar Bali menuju kampus ISI Denpasar. Sebanyak 12 garapan dari hasil kelas koriografi V ditampilkan di taman Budaya Denpasar. Diawali dengan garapan berjudul “Pendakian Spiritual” oleh P. Anggradana Suka. Garapan mengisahkan tentang Siwa dan Budha yang selalu berdampingan dalam mencapai kesempurnaan, dibawakan di depan pintu masuk Panggung Ardha Candra Denpasar. Dilanjutkan dengan garapan berjudul “Megambel” dan “Rong” oleh Ni Wayan Ardini yang mengisahkan tentang rasa berontak untuk bertahan. Selanjutnya I Wayan Agus Darmayana membawakan garapan berjudul “Menyebrangi Gajah Mina”, I Gusti Ngurah Gede Dharma Widnyana menampilkan karya berjudul “Dangap-Dangap Bercinta”. Areal kolam Art Center pun tak luput menjadi lokasi penyajian oleh I Wayan Yudi Laksana dengan judul karya “Belenggu “serta Ni Wayan Sumantari berjudul “Pabresih”. Selanjutnya I Wayan Dedi Budi Hartana menampilkan tari berjudul “Mengkeb”, disusul kemudian oleh Komang Eva Susanti dengan garapan yang menggambarkan kebosanan menunggu sesuatu dan ketidaksabaran untuk mendapatkan hasil yang dikemas dalah tari berjudul “Oh.. Ternyata”. Kritikan terhadap fenomena sosial yang terjadi juga menjadi bahan dari pementasan kali ini, yaitu garapan dari Ni Made Sri Lantini Rahayu dengan membawakan karya berjudul “E’mak Subur”, dilanjutkan oleh I Nyoman Sugita Rupiana yang menampilkan garapan tunggal berjudul “Alam Astral” serta garapan terakhir di Art Center adalah garapan Notarica berjudul “Nikmati Saja”.
Pada malam harinya sekitar pukul 19.30 wita dilanjutkan menampilkan 11 karya yang mengambil tempat di lingkungan ISI Denpasar. Diawali dengan garapan berjudul “Pastubara” oleh Ida Ayu Gede Sasrani Widyastuti, yang menampiklan bagaimana usaha seorang pengerek bendera tetap semangat mengibarkan bendera rwa bhineda. Dilanjutkan dengan penyajian garapan oleh Ariyitna Zianet Charmeis yang mengambil tempat di gerbang masuk ISI Denpasar, dengan judul garapan “Satpam, Buka!” Masuk ke rektorat mahasiswa bernama I Gusti Gede Oka Wiratmaja memanfaatkan patung wanita yang ada halaman rektorat menjadi karya berjudul “Pelita Cinta”. Para mahasiswa Jurusan Sendratasik juga tak kalah ketinggalan dalam merayakan hari tari sedunia dengan menampilkan karya musik. Mereka memadukan alat musik gitar, keyboard, biola, sexsofhone dan alat musik lainnya dipadukan menjadi garapan berjudul “Bermain Nada”. Masih dibawakan oleh mahasiswa sendratasik yaitu I Komang Adi Pranata membawakan tari berjudul “Sadhaka” yang mengambil tempat di depan gedung baru ISI Denpasar, gedung Citta Kelangen. Garapan selanjutnya pindah ke depan dekanat FSRD ISI Denpasar yang menyajikan garapan berjudul “Palusku” oleh Ni Wayan Ari Cintia Dewi. Media kolam di depan dekanat FSRD juga menjadi tempat garapan tari berjudul “Patung Air” karya I Gede Tilem Pastika. Selanjutnya Ni Putu Tuntun Dhufany membawakan garapan berjudul “Mudra Siwa” disusul kemudian oleh Windu dengan garapan tari berjudul “Sebatas Mimpi”. Dua pementasan terakhir yang memanfaatkan ruang yang ada di ISI Denpasar adalah Ni Luh Putu Widiasih dengan judul garapan “Nikah Eh” serta I Kadek Ari Agung dengan judul “Kesamber” yang memanfaatkan ruang patung moyet di daerah Green Room ISI Denpasar.
Sebagai puncak acara peringatan Hari Tari Sedunia, digelar pementasan bertempat di panggung terbuka ISI Denpasar yang mulai pukul 21.00 hingga tengah malam. Materi yang ditampilkan adalah Tari Legong Masal, Tari Baris Tuinggal Masal, Tari Topeng Keras, Tari Topeng Dalem dua versi, dan social dance yang diiringi penabuh dari mahasiswa dan dosen Jurusan Karawitan ISI Denpasar.
Dekan Fakultas Seni Pertunjukan, I Ketut Garwa, S.Sn., M.Sn., yang secara teknis merancang acara ini juga tidak dapat menyembunyikan rasa bangga kepada semangat mahasiswa. “Walaupun acara ini digelar spontanitas, mereka tetap menampilkan karya terbaik dan menarik” ungkap I Ketut Garwa. I Ketut Garwa menambahkan bahwa acara digelar malam hari agar tidak mengurangi aktivitas roda akademik di pagi hari, karena pagi hari perkuliahan tetap berjalan serta memberi ruang fokus bagi mahasiswa akhir yang akan mengadakan Ujian Tugas Akhir pada pertengaham Mei mendatang. Selain itu, FSP juga sudah disibukkan dengan latihan untuk persiapan pementasan Pesta Kesenian Bali (PKB) 2013, dimana ISI Denpasar kembali mendapat kepercayaan untuk menampilkan oratorium dihadapan RI 1.
by admin | Apr 30, 2013 | Berita

Prosesi pembukaan pameran yang ditandai dengan pengguntingan untaian bunga
Kiriman: Nyoman Dewi Pebriyani, S.T., M.A (Dosen PS. Desain Interior).
Gianyar- Institut Seni Indonesia (ISI) Denpasar, tidak pernah henti-hentinya mengadakan kegiatan penunjang bidang pendidikan, salah satunya Pameran Inovasi Produk Kriya dan Fashion Menuju Industri Kreatif – Dalam Rangka Menyongsong Hari Pendidikan Nasional 2013. Pameran yang dibuka pada hari Minggu (28/4) bertempat di Gallery Monkey Forest Ubud, diikuti oleh dosen dan mahasiswa jurusan Kriya dan Fashion dengan menampilkan 75 karya. Pameran yang akan berlangsung selama dua minggu hingga 11 Mei ini dibuka secara resmi oleh Rektor ISI Denpasar, Dr. I Gede Arya Sugiharta, SSKar.,MHum, yang turut dihadiri oleh bendesa adat Padang Tegal, kepala Dinas Pendidikan dan Dinas Perdagangan Kabupaten Gianyar serta beberapa perwakilan Museum.
Gelaran pameran ini tidak saja menampilkan hasil karya, namun juga proses pengerjaannya, seperti yang disuguhkan oleh Mahasiswa Kriya dengan menampilkan proses pembuatan dan pencetakan keramik, serta proses pembuatan batik tulis dengan menggunakan canting, sesuai dengan tujuan pameran ini yakni memperkenalkan jurusan-jurusan yang ada di bawah Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD).
Dalam sambutannya, Rektor ISI Denpasar mengungkapkan bahwa pameran merupakan ajang untuk menampilkan dan menyalurkan kreativitas, oleh karena itu dukungan terhadap kegiatan ekshibisi atau pameran dan pertunjukan selalu mendapat dukungan. Dukungan positif tidak saja datang dari pihak kampus ISI Denpasar namun juga dari pihak Bendesa Adat Padangtegal yang dalam kesempatan ini memberikan sambutan sebelum acara pembukaan, “kami sangat senang desa Padangtegal khususnya area Monkey Forest dipilih sebagai tempat pelaksanaan pameran, karena hal ini menunjukkan bahwa area ini mampu memberikan aura berkesenian, semoga kedepannya kerjasama ini berlanjut ketahapan selanjutnya” ungkap bendesa adat Padangtegal.
Undangan dan hadirin yang datang dari berbagai kalangan ini sangat antusias, hal ini terlihat dari banyaknya pengunjung yang menanyakan mengenai karya-karya yang dipajang kepada mahasiswa dan dosen. Mahasiswa kriya seni yang turut serta dalam acara pembukaan pameran ini berkesempatan untuk menunjukkan bakat dan keahliannya dalam membuat batik dan keramik, mahasiswa desain fashion pun tak kalah atraktifnya dengan menunjukkan busana hasil karya mereka bertema recycle atau daur ulang.
by admin | Apr 29, 2013 | Berita
Kiriman: Nyoman Lia Susanthi, S.S., M.A. (Dosen PS. Pedalangan).
Denpasar- Dalam rangka memperingati hari Hari Tari se-Dunia (World Dance Day) yang jatuh setiap tanggal 29 April, Fakultas Seni Pertunjukan (FSP) ISI Denpasar akan menyelenggarakan sebuah event secara spontan yang dikemas meriah pada Senin 29 April 2013. Menurut Pembantu Dekan III FSP ISI Denpasar, Dr. Ni Luh Sustiawati, M.Pd.,pementasan akan menyajikan garapan hasil kelas koreografi V mahasiswa jurusan tari semester VI serta garapan mahasiswa tari dengan tema lingkungan. Garapan tari ini akan dimulai pukul 14.00-18.00 wita, yang bergerak dari Taman Budaya Denpasar Bali menuju kampus ISI Denpasar. Selanjutnya bertempat di areal kampus ISI Denpasar, dimulai pukul 19.30-21.00 wita, mahasiswa jurusan tari akan berkolaborasi dengan garapan musik dari para mahasiswa Program Studi Sendratasik ISI Denpasar.
Sebagai puncak acara peringatan Hari Tari Sedunia, akan digelar pementasan bertempat di panggung terbuka ISI Denpasar yang mulai pukul 21.00 hingga tengah malam. Materi yang ditampilkan adalah Tari Legong masal, Tari Baris Tuinggal Masal, Tari Topeng Keras, tari Topeng Dalem dua versi, dan social dance yang diiringi penabuh dari mahasiswa dan dosen Jurusan Karawitan ISI Denpasar.
Pelaksanaan Peringatan hari tari sedunia dimotori oleh Rektor ISI Denpasar, I Gede Arya Sugiartha, S.SKar., M.Hum. Dr. Arya manyambut baik dan mendukung segala rangkaian kegiatan memperingati hari tari sedunia ini. Dr. Arya juga menegaskan bahwa ajang ini penting bagi generasi muda untuk membangkitkan potensi budaya dan tari tradisi, sehingga akan melahirkan komitmen, kesetiaan, kreativitas, pengelolaan yang tangguh, loyalitas dan tidak gampang menyerah. Selain itu kegiatan ini akan menunjukkan keunggulan tari, kreativitas, dan percaya diri penari ISI Denpasar dalam memperkaya khasanah tari. “Untuk itu kami mengundang masyarakat untuk dapat menyaksikan karya anak didik kami di ISI Denpasar” ujar Dr. Arya.
Sementara Dekan Fakultas Seni Pertunjukan, I Ketut Garwa, S.Sn., M.Sn., yang secara teknis merancang acara ini menyampaikan bahwa dalam memperingati Hari Tari Sedunia pihak fakultas telah melakukan rapat koordinasi dengan jajarannya. Acara akan digelar sore hingga tengah malam dengan tidak mengurangi aktivitas roda akademik di pagi hari, karena pagi hari perkuliahan tetap berjalan serta memberi ruang fokus bagi mahasiswa akhir yang akan mengadakan Ujian Tugas Akhir pada pertengaham Mei mendatang. Selain itu, FSP juga sudah disibukkan dengan latihan untuk persiapan pementasan Pesta Kesenian Bali (PKB) 2013, dimana ISI Denpasar kembali mendapat kepercayaan untuk menampilkan oratorium dihadapan RI 1. ” Tanpa mengurangi makna perayaan hari tari sedunia, pelaksanaan Tri Darma Perguruan Tinggi juga dapat berjalan dengan seimbang” ungkap I Ketut Garwa.
by admin | Apr 28, 2013 | Berita

Rektor berserta civitas ISI Denpasar foto bersama dengan rombongan dari Prince Songkhla University
Kiriman: Nyoman Dewi Pebriyani, S.T., M.A. (Dosen PS. Desain Interior).
Denpasar- Bertempat di Gedung Lila Sanggraha pada hari Rabu (24/4), Institut Seni Indonesia (ISI) Denpasar mendapat kunjungan istimewa dari Prince of Songkhla, Trang Campus, Thailand. Rektor ISI Denpasar, Dr. I Gede Arya Sugiharta, S.SKar., M.Hum, menerima 22 orang delegasi Thailand yang terdiri dari 4 orang dosen dan 16 orang mahasiswa yang bertujuan untuk mengenal lebih dalam kampus ISI Denpasar serta mengetahui kesenian Bali. Agenda kegiatan Prince of Songkhla University berlangsung selama dua hari, hari pertama merupakan pengenalan kampus ISI Denpasar kemudian hari kedua, kamis (25/4), dilanjutkan dengan workshop bersama dan diakhiri dengan pagelaran seni di malam harinya.
Seperti diketahui bersama, ISI Denpasar telah memiliki jaringan kerjasama dalam bentuk MoU dengan berbagai university di Thailand, diharapkan kedepannya kerjasama dengan kampus Prince Songkhla akan segera terwujud dalam bentuk Memorandum of Understanding (MoU). Ditemui usai menerima kunjungan delegasi Thailand, Rektor ISI Denpasar mengungkapkan bahwa kunjungan ini merupakan sinyal positif terhadap perkembangan networking ISI Denpasar menuju world class university.

PR IV tengah mempersentasikan profile ISI Denpasar
Workshop dasar tari Bali dan Thailand diadakan di Gedung Green Room, pada hari kamis (25/4) yang diikuti oleh seluruh delegasi Thailand dan mahasiswa ISI Denpasar sejumlah 13 orang. Beberapa dosen dari ISI Denpasar turut memberikan pengarahan dalam workshop ini, usai menjalani workshop mahasiwa dari kedua kampus juga latihan tari yang akan dipertunjukkan malam harinya. Mahasiswa ISI Denpasar mempertunjukkan tari Legong Kuntul dan Satya Brasta, sedangkan mahasiswa dari Thailand mempersembahkan tarian Nora aok Satchatree, Sre chi ya sing, Forn pan, Trang ka bu ree, dan Pong lang.
Seluruh peserta Workshop serius mengikuti kegiatan pelatihan tari yang dimulai dari pagi hingga sore hari. Salah satu mahasiswa dari Thailand yang ditemui seusai menjalani workshop mengungkapkan bahwa kegiatan pertukaran kebudayaan ini memberikan pengalaman dan pengetahuan baru bagi para mahasiswa. Pertunjukan seni gabungan antara ISI Denpasar dengan Prince Songkhla di gelar malam hari di Gedung Natya Mandala yang akan dihadiri oleh sejumlah dosen, mahasiswa, dan pegawai di lingkungan ISI Denpasar.
by admin | Apr 11, 2013 | Berita, pengumuman
Unduh File Pengumuman dan Lampiran : Klik disini
PENGUMUMAN
Nomor : 627/IT5.5.1/KM/2013
Tentang
Penyaluran Dana Bidikmisi T.A. 2013
Institut Seni Indonesia Denpasar
Menindaklanjuti Surat dari Direktur Pembelajaran dan Kemahasiswaan Ditjen Dikti Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 0610/E3.1/2003 Tertanggal 14 Maret 2013 Perihal Pemberitahuan Penyaluran Dana Bidikmisi T.A. 2013, bahwa penyaluran dana bantuan Bidikmisi yang awalnya diproses di Perguruan Tinggi Masing-masing, sedangkan untuk Tahun Anggaran 2013 ada perubahan penyaluran dana bantuan Bidikmisi kepada mahasiswa penerima (on goin) angkatan 2010, 2011, dan 2012 yang dananya ada di DIPA Satker Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan, Ditjen Pendidikan Tinggi (pusat) langsung dikirim ke rekening mahasiswa masing-masing, bersama ini kami sampaikan untuk kelengkapan dalam pencairan dana bantuan Bidikmisi tahun 2013 tersebut, agar segera mengumpulkan dokumen sebagai berikut :
- Mengisi formulir pembukaan rekening Bank Mandiri
- Foto copy KTP (untuk pembuatan rekening di Bank Mandiri)
- Foto copy Kartu Mahasiswa (KTM) (untuk pembuatan rekening di Bank Mandiri)
- Materai 6.000,- sebanyak 3 buah
- Menanda tangani kuitansi untuk proses pencairan dana bantuan Bidikmisi
Demikian disampaikan atas perhatiannya diucapkan terimakasih.
Denpasar, 11 April 2013
a.n. Rektor
Pembantu Rektor III
Ttd.
Drs. I Made Subrata. M.Si
NIP. 195202111980031002
Tembusan :
- Rektor ISI Denpasar
- Dekan Fakultas Seni Pertunjukan
3. Dekan Fakultas Seni Rupa dan Desain