M

Tentang ISI Bali

Sejarah

Pengantar

Akreditasi

Visi dan Misi

Struktur Organisasi

SAKIP

JDIH

Penghargaan

PPID

Green Metric

Pendidikan

Fakultas Seni Pertunjukan (FSP)

Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD)

Pascasarjana

Program Internasional

Alumni

Penelitian

Penelitian, Penciptaan dan Diseminasi Seni dan Desain (P2SD)

Penelitian Disertasi (PDD)

Penelitian Kompetisi Nasional

Penelitian Kerja Sama

Pengabdian

Bali Citta Swabudaya (BCS)

Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM)

Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Pusat

MEMBANGUN RUANG DENGAN PENDEKATAN HEALING ENVIRONMENT

Nov 9, 2021 | 2021, Artikel

Kiriman : I Putu Udiyana Wasista (Program Studi Desain Interior, Fakultas Seni Rupa dan Desain, Institut Seni Indonesia Denpasar)

ABSTRAK

Tulisan ini bertujuan untuk membahas tentang strategi ruang dalam pendekatan healing environment. Ruang yang dibangun sangat relevan dengan kondisi untuk memperkuat imun di masa pandemi. Karena healing environment sesungguhnya merangsang imun melalui mood positif, yang diciptakan oleh kondisi lingkungan. Tulisan ini menggunakan metode scrapping literature dengan menyusun literatur-literatur ke dalam sebuah alur berpikir dalam pembahasan. Fokus pembahasan dilakukan pada faktor ruang, sebagai salah satu faktor penyokong dalam sistem healing environment. Hasilnya, ruang yang digabungkan dengan unsur-unsur alami seperti cahaya, tanaman, serta material, akan memberikan rangsangan yang lebih kuat untuk membentuk mood positif. Ini karena unsur-unsur alami ini mampu “melepaskan” beban mental manusia dan mengembalikannya menjadi makhluk intuitif yang alamiah sekaligus sempurna.

Kata kunci: healing environment, psikis, ruang, penyembuhan, mood booster.

Seelengkapnya dapat unduh disini

Categories

Berita Terkini

Loading...